Tahapan Pengembangan Produk


Tahapan Pengembangan Produk secara umum terdiri dari beberapa tingkatan atau biasa disebut fase. Proses pengembangan produk secara keseluruhan terdiri dari 6 fase ( Ulrich-Eppinger, 2001) :
1. Fase 0. Perencanaan: permulaan  fase  atau  biasa  dikenal  juga  dengan ‘zerofase’ dikarenakan kegiatan inilah yang mendahului persetujuan suatu proyek dan proses peluncuran pengembangan produk aktual.
2. Fase 1. Pengembangan Konsep: pada fase kedua yang disebut pengembangan konsep, kebutuhan pasar target akan diidentifikasi, alternative konsep - konsep produk dibangkitkan dan dievaluasi, dan satu atau lebih konsep dipilih untuk pengembangan dan percobaan lebih jauh.
3. Fase 2. Perancangan Tingkatan Sistem: fase ketiga atau Perancangan Tingkatan Sistem mencakup definisi arsitektur produk dan uraian produk menjadi subsistem-subsistem serta komponen-komponen. Gambaran rakitan akhir untuk sistem produksi biasanya didefinisikan selama fase ini. Output pada  fase  ini  biasanya  mencakup  tata  letak  bentuk  produk,  spesifikasi secara fungsional dari tiap subsistem produk, serta diagram aliran proses pendahuluan untuk proses rakitan akhir.
4. Fase 3. Perancangan Detail: fase perancangan detail mencakup spesifikasi lengkapdari   bentuk, material, dan toleransi-toleransi dari seluruh komponen unit pada produk dan  identifikasi seluruh komponen standar yang dibeli dari pemasok. Rencana proses dinyatakan dan peralatan dirancang untuk tiap komponen yang dibuat, dalam sistem produksi. Output dari fase ini adalah pencatatan pengendalian untuk produk, gambar untuk tiap komponen produk dan peralatan produksinya, spesifikasi komponen- komponen yang dapat dibeli, serta rencana untuk proses pabrikasi dan perakitan produk.
5. Fase 4. Pengujian dan Perbaikan: fase pengujian dan perbaikan melibatkan konstruksi dan evaluasi dari bermacam-macam versi produksi awal produk.
6. Fase 5. Peluncuran Produk : Pada fase peluncuran produk, produk dibuat dengan menggunakan sistem produksi yang sesungguhnya. Tujuan dari produksi awal ini adalah untuk melatih tenaga kerja dalam memecahkan permasalahan yang mungkin timbul pada proses produksi sesungguhnya.
Total keseluruhan fase adalah 6 fase yaitu dari fase 0 sampai dengan fase 5, dan pemahaman dari tiap tahapan dapat dimengerti dan juga dapat diterapkan secara terpisah ( Ulrich-Eppinger,2001).


Daftar Pustaka : Ulrich, Karl T. & Steven D, Eppinger. 2001. Perancangan dan Pengembangan Produk. Jakarta: Salemba Teknika.

Comments

Popular Posts