Cerita Hidup Saya tentang PELAPISAN SOSIAL DAN KESAMAAN DERAJAT

Diwaktu saya kecil saya sering diajak ayah saya keperkebunan yang dipimpinnya dahulu tempat yang indah dan udara yang sangat bersih sangat saya rindukan, walaupun ditempat yang indah dan menghasilkan banyak keuntungan tetapi saya menemukan ketidak samaan derajat antara pekerja dan warga sekitar.

Pekerja yang berasal dari luar, biasanya bekerja sebagai seorang yang memiliki pangkat dan orang-orang warga sekitar menjadi buruhnya, memang untuk menjaga barang-barang ataupun menjaga hubungan antara perusahaan dan masyarakat terhubung. Tetapi kebanyakkan dari mereka tidak menyukai bekerja dan saya lihat sendiri bukan masalah mereka bisa atau tidak, tetapi ingin atau tidak mereka bekerja, terlihat dari hari pembagian gaji entah kenapa ketika saya kecamp dimana pekerja biasanya ngumpul sangat sedikit tetapi waktu gajian camp itu ramai. Mereka menginginkan uang dengan bekerja tetapi mereka tidak ingin bekerja ini sama saja seperti memberi cek berisi uang tetapi uang tersebut tidak ada.

Permasalahan seperti itu sudah diajarkan ayah saya waktu saya masih SMP pertanyaan yang terlalu berat bagi saya waktu SMP tetapi saya dapat mengatakan bila dunia ini memang keras, dimana waktu yang tidak pernah istirahat sehingga kebutuhan terus bertambah.